ARTANAS

Per-Asuransi-an

 

Seperti kita ketahui sebagian besar rakyat kita belum mengerti manfaat dari mengikuti asuransi, meskipun pemerintah sudah mengupayakan dengan mengadakan ASTEK, ASKES, JAMSOSTEK dan sebagainya. Tetapi itu hanya menjangkau para pekerja kantor atau buruh belum dapat menjangkau kalangan lain seperti petani, nelayan, pedagang kaki lima, pedagang asongan dan yang lainnya.

 

Dengan adanya Asuransi malah dianggap beban oleh sebagian masyarakat kita sebab uang yang dipotong dari sebagian gaji mereka tidak jelas kegunaannya, disamping itu tidak bisa diambil kembali apabila tidak terjadi klaim.

 

Untuk mengatasi masalah ini maka timbul ide penggabungan antara tabungan dengan Asuransi kecelakaan atau Bentuk Asuransi lainnya dimana apabila dalam 20 tahun tidak terjadi klaim maka uang premi yang pernah disetorkan dikembalikan secara utuh ditambah dengan keuntungan.